International Forum Climate Changes (IFCC)

IDwebhost.com Trend Hosting Indonesia ~> Sulawesi Selatan (Sulsel) bersama dengan Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi tuan rumah International Forum Climate Changes (IFCC) atau konfererensi internasional tentang perubahan iklim, dengan pelaksana Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).

Pelaksanaan IFCC di Indonesia akan diselenggarakan 23-28 Februari mendatang. Untuk kegiatan di Sulsel akan diisi seminar tentang perusakan biota laut, perubahan iklim kelautan dan penanaman pohon. Acara ini akan berlangsung 25- 27 Februari dipusatkan di Takabonerate, Kepulauan Selayar. IFCC merupakan kegiatan pemuda internasional yang pertama kali dicetuskan pada konferensi pemuda internasional di Mexico, oleh delegasi Indonesia.Selama ini konferensi pemuda internasional perhatiannya masih fokus pada persoalan peredaran narkotika, demokrasi dan persoalan gender.

“Persoalan perhatian pemuda terhadap perubahan iklim dan pelaksanaan forum konferensinya sendiri pertama kali diusulkan KNPI Sulsel,untuk kemudian menjadi bahan kampanye pada forum konferensi pemuda internasional di Mexico yang lalu,”ungkap Wakil Ketua Umum bidang Hubungan Internasional KNPI Mustafa Raja ketika berkunjung ke Kantor Redaksi SINDO,kemarin. Dia menjelaskan, untuk pelaksanaan IFCC yang tersebar di tiga lokasi, dalam pelaksanaan seminarnya terbagi dalam beberapa tema. Di Sulsel akan berbicara tentang perusakan laut,di Batu Putih, Kalteng, akan dibicarakan terkait kepunahan satwa-satwa langka dan dilindungi, serta di NTT fokus pembicaraan adalah perusakan lingkungan dan hutan.

Dalam pelaksanaan seminar tersebut, KNPI sebagai pelaksana dan menjadi tuan rumah, akan menghadirkan menteri-menteri terkait sesuai dengan tema yang menjadi pokok pembicaraan. Di antaranya Menteri Perikanan dan Kelautan, Menteri Kehutanan, hingga Menteri Pertanian dan Menteri Lingkungan Hidup. “Grand launching pelaksanaan internasional forum ini sudah dilakukan pada Januari mendatang, dan dukungan yang datang sangat luas. Bahkan, tidak kurang dari 10 orang artis siap menjadi duta lingkungan hidup KNPI.”jelasnya. Sementara itu,Ketua KNPI Sulsel Jamaluddin A Syamsir menyebutkan, tidak kurang dari 40 negara akan mengikuti kegiatan IFCC tersebut, baik dari Asia, Eropa, Amerika hingga Afrika. Kendati demikian, dia menekankan jika jumlah peserta nantinya akan dibatasi hingga hanya antara 50 orang sampai 70 orang.

”Acara forum pemuda internasional ini juga akan diisi dengan penanaman pohon, serta terumbu karang di Takabonerate,” tandasnya. Di samping itu, Jamaluddin juga menjelaskan, dipilihnya Takabonerate,sebagai pusat lokasi acara juga tidak terlepas dari promosi yang dilakukan terkait potensi pariwisata di daerah tersebut.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel